
Membangun Semangat Pengabdian Guru
Guru harus meneladani sosok Ki Hajar Dewantara, mendalami semboyan Tut Wuri Handayani, Guru Harus menjadi teladan Bagi Nusa dan Bangsa.
Demikian kutipan yang disampaikan Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, dalam sambutannya di Adipura Kencana pada agenda Seminar Pendidikan bagi Guru PPPK dengan tema "Menatap Masa Depan Jenjang Karir Guru PPPK" yang juga dalam Rangka Memperingati Hari PGRI ke-78 Tahun dan Hari Guru, Senin (20/11/2023) di Gedung Sasana Adipura Kencana.
Diikuti oleh sekitar 750 dari sekitar 1500 peserta Guru PPPK Se-Kabupaten Wonosobo yang terkonfirmasi hadir pada skema tahap 1 hari ini karena keterbatasan ruang dan waktu, Seminar Pendidikan ini merupakan momentum persatuan para Guru yang telah mengikuti proses rekrutmen pada tahun angkatan 2021, 2022, 2023. Ke depan akan di tindaklanjuti dengan Skema Seminar Tahap 2 agar dapat menampung semua jumlah Guru PPPK di Wonosobo.
Mas Afif sapaan akrabnya sebagai Bupati Wonosobo menyampaikan bahwa "Saya ketika itu menyaksikan langsung perekrutan PPPK dengan formasi yang pertama berjumlah 1500-an dan ini merupakan langkah baru bagi Guru Wiyata Bakti yang sudah mengabdi untuk mencapai jenjang yang lebih baik di masa depan," ungkapnya.
"Dengan keresahan dan keprihatinan yang sama, saya pernah menjadi Wiyata Bakti seperti rekan-rekan semuanya. Maka saya tidak berfikir panjang dalam menerima putusan formasi yang ditentukan pusat kepada kami Pemerintah Daerah, Demi kemajuan dunia Pendidikan di Wonosobo maka saya langsung menyetujui proses perekrutan tahap pertama itu," terang Mas Afif.
Sejalan dengan itu, "Saya masih berharap dan berupaya melalui kerja-kerja kami Pemerintah Daerah Kabupaten Wonosobo untuk terus mengawal kebijakan strategis yang menyangkut dunia pendidikan, agar rekan-rekan Wiyata Bakti lainnya tidak hanya guru atau pendidik tapi semua yang terlibat dalam lingkungan pendidikan dapat menuai hasil yang optimal dengan jenjang yang lebih baik dan setara," imbuh Mas Afif
"Semoga kedepan akan ada kebijakan strategis dari Pemerintah Pusat yang akan membuat perlindungan bagi para pendidik sehingga mampu membuat nyaman bagi Guru, Siswa, Orang Tua dan semua masyarakat dalam lingkungan pendidikan. Tapi yakinlah jika kita tulus mengabdi kepada bangsa dan negara, akan ada kebanggaan jika nantinya anak didik rekan-rekan semua sukses, itulah hasil dari perjuangan pengabdian rekan-rekan semua dalam mencerdaskan generasi muda di masa mendatang," pungkas Mas Afif
Pada Kesempatan yang sama, Suratman S.PD, MM.PD selaku Ketua PGRI Kab. Wonosobo mengucapkan "Terima kasih atas respon baik oleh para guru PPPK, yang mudah-mudahan nantinya jika semangat ini terus terjaga akan kami tindak lanjuti sebagai acara skema yang selanjutnya untuk mempererat persaudaraan dan sebagai forum komunikasi antar sesama tenaga didik atau Guru", ungkapnya.
Menurutnya, "Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang turut mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara, maka sudah sepatutnya kami berbangga diri dalam memperingati hari PGRI dan Guru ini," imbuh Suratman.
Perubahan Undang-Undang ASN yang ada saat ini sudah membawa kabar baik bagi para guru PPPK yang harapannya mampu disetarakan seperti Pegawa Negeri Sipil, karena PPPK ini sudah melewati fase pengabdian yang cukup lama, sesuai dengan tema kali ini "Menatap Masa Depan Jenjang Karir Guru PPPK" ini dikuti dan dibuktikan oleh komitmen pemerintah daerah yang mendukung pengabdian kami khususnya di Kabupaten Wonosobo melalui program mayo sekolah untuk masyarakat. Harapannya PPPK Guru dapat menjadi Guru yang bermartabat, terlindungi dan Sejahtera," pungkas Suratman.