Duta Wisata, Menjadi Pelopor Generasi Muda Yang Berbudaya, Santun dan Peduli
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, minta pemuda-pemudi Wonosobo mampu mengaktualisasikan kemampuan diri dalam menghadapi persaingan dunia kedepan. Termasuk para Duta Wisata (Duwis) 2024, bisa menjadi pelopor generasi muda yang berbudaya, santun dan peduli, Sabtu, (6/7/2024), di Alun-alun Wonosobo, saat Grand Final Duta Wisata 2024.
“Kami menitipkan betul kepada anda para duta wisata, untuk bagaimana mengendors jiwa muda yang berbudaya kepada muda mudi dilingkungan sekitar kita, baik di tingkat kabupaten, provinsi bahkan nasional. Ada dua potensi yang kami titipkan kepada ada yakni wisata dan pertanian,” pesan Afif.
Selain itu, Bupati juga menekankan pentingnya peran duta wisata dalam mempromosikan keindahan dan kekayaan budaya Wonosobo. Selain memiliki penampilan menarik,juga mampu mengaktualisasikan kemampuan diri untuk berkontribusi nyata dalam pengembangan pariwisata daerah.
"Selain mempromosikan pariwisata, mereka juga harus mampu menginspirasi masyarakat untuk lebih mencintai dan melestarikan budaya lokal," ujarnya.
Afif minta, sesuai porsinya masing-masing, untuk mengerahkan semua kamampuan diri yang dimiliki, baik kapasitas brain, beauty, dan behavior. Ditambah dengan 3B lainnya, yakni Berbudaya, Berkarakter, dan Berdaya Saing, untuk menjangkau masyarakat yang lebih luas, guna menarik wisatawan berkunjung ke Kabupaten Wonosobo,”pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Wonosobo Agus Wibowo menuturkan, Pemilihan Mas Mbak Kabupaten Wonosobo merupakan agenda tahunan yang rutin digelar Pemerintah Kabupaten. Even ini diperuntukan bagi kawula muda mengekspresikan potensi diri seluas-luasnya, terutama dalam bidang budaya dan pariwisata.
“Kegiatan dimulai dengan roadshow ke sekolah-sekolah, selanjutnya yang terjaring berhak untuk berkompetisi diajang minat dan bakat hingga ke final. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menjadi ajang pemilihan Duwis sekaligus ajang promosi wisata untuk meningkatkan kunjungan wisata dan lama tinggal wisatawan", tuturnya.
Tambah Agus, tahun ini ada kategori baru yang diperebutkan, yaitu pemilihan Duta Anti Korupsi, sebagai bagian rangkaian dari Roadshow Bus KPK di Wonosobo.
“Event ini sepatutnya kita dukung bersama, sebagai langkah strategis mempersiapkan generasi muda yang peduli dengan Sapta Pesona, promosi potensi wisata, pelestarian seni budaya, serta pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Wonosobo, yang kedepan dituntut mampu mengemas promosi dan pesona kabupaten Wonosobo, untuk dapat berkontribusi terhadap perekonomian daerah melalui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” pintanya.
Dengan terpilihnya Mas dan Mbak Wonosobo 2024 yang baru, diharapkan mereka dapat menjadi ikon dan motor penggerak dalam mempromosikan pariwisata Wonosobo, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Dengan menampilkan 15 pasang (15 putra dan 15 putri) sebagai finalis, terpilih Jheswa Bagus Putra Estrian yang dinobatkan sebagai Mas Wonosobo 2024, sementara Lintang Gaisha Pemudi yang berhak mengenakan mahkota sebagai Mbak Wonosobo 2024. Keduanya merupakan muda mudi asal kecamatan Wonosobo.