Bupati Minta Program PTSL Wonosobo Rampung 2025
DONI RAHMANTO, S.Sos Selasa, 27 September 2022 pukul 00.32 WIB
543 views | Share:

Bupati Minta Program PTSL Wonosobo Rampung 2025

Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Wonosobo ditargetkan rampung pada 2025 mendatang. Hal ini sejalan dengan program Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertahanan Nasional melalui arahan Presiden RI Joko Widodo yang menargetkan PTSL secara nasional rampung pada 2025.

“Program PTSL di Kabupaten Wonosobo harus rampung pada 2025, untuk itu saya mohon dukungan dan sinergitas sampai tingkat kecamatan dan desa, sehingga program PTSL ini terlaksana dengan baik,” tutur Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat saat memberikan amanah Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-62 Undang-Undang Pokok Agraria di Halaman Kantor Pertanahan Wonosobo, Senin, (26/09/2022).

Sambungnya, Pemkab mengapresiasi dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran pimpinan Kantor Pertanahan Wonosobo yang telah membantu Pemkab dan masyarakat dalam pengurusan PTSL. Keberhasilan tersebut dapat terwujud karena pelayanan prima yang telah diberikan.

Bupati mengajak untuk terus bekerja dengan cerdas, ikhlas, dan tuntas guna memberikan hasil yang optimal bagi kemanfaatan dan kemakmuran masyarakat Wonosobo.

Diharapkan, capaian PTSL semakin meningkat guna mewujudkan pelayanan kepada masyarakat. Sebagaimana sambutan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto yang dibacakan Bupati Wonosobo, dalam acara peringatan HANTARU tahun 2022, Kementerian ATR/BPN. 

"Mengusung tema "Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Cepat, Berkualitas dan Tangguh, kami berharap mampu mewujudkan percepatan transformasi digital dalam sistem pelayanan publik, pengaduan, perizinan, penanganan masalah, dan database,  agar layanan kepada masyarakat semakin transparan, cepat, efektif, dan efisien," harapnya.

Pada kesempatan itu, juga diingatkan kepada seluruh jajaran ATR/ BPN untuk melaksanakan tiga program prioritas yaitu, percepatan pendaftaran tanah melalui Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), penyelesaian sengketa dan konflik pertanahan dengan Reforma Agraria serta pemberantasan mafia tanah, dan mendukung percepatan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Semoga dengan momentum peringatan HANTARU kali ini kita wujudkan pelayanan yang terbaik bagi kepentingan bangsa dan negara tercinta, serta apa yang kita lakukan dapat memberikan manfaat dan nilai tambah untuk banyak orang," tutup Menteri ATR/Kepala BPN.

Sementara itu, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Wonosobo Siyamto mengatakan, dalam rentan waktu 5 tahun ini PTSL di Wonosobo terlaksana dengan baik. Ditargetkan tahun ini bisa mencapai 63 ribu bidang tanah, dimana saat ini 40 ribu diantaranya sudah tersertifikasi.

“Dari 63 ribu bidang tanah, 40 ribu diantaranya sudah tersertifikasi,” tandasnya.