Hujan Deras Landa Wonosobo, 5 Pohon Tumbang di Selomerto
ZAKY MOHAMMAD, S.Kom Rabu, 2 Februari 2022 pukul 10.26 WIB
832 views | Share:

Hujan Deras Landa Wonosobo, 5 Pohon Tumbang di Selomerto

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca yang tak mementu tak kecuali di wilayah Kabupaten Wonosobo. BMKG menyebut cuaca dari pagi hingga sore hari mengalami hujan ringan dan lebat dengan suhu udara rata-rata 26 derajat celcius. Akibatnya, 5 wilayah di Kecamatan Selomerto diterjang pohon tumbang.

Pohon tumbang, antara lain terjadi di Selatan Puskesmas Selomerto jalan Banyumas km 09 Jagalan-Selomerto, Dusun Mertosari Selomerto, serta Banaran Selomerto.

Akibat dari peristiwa itu, salah satu pohon yang tumbang mengenai kabel telepon dan menghalangi bahu jalan penghubung Selomerto-Balekambang. Selasa, (01/02/2022).

Selain itu, kejadian serupa juga dialami Nolafia Anggrawani di Dusun Petir Desa Wediasin Selomerto dan Abdurahman Wahid warga Jagalan Selomerto dimana bengkel dan atap rumah huninya rusak akibat pohon tumbang.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo Bambang Triyono mengungkapkan, akibat hujan deras yang terjadi pada pukul 15.00 WIB disertai angin yang cukup kencang mengakibatkan beberapa pohon tidak bisa menahan hempasannya sehingga tumbang.

“Saya mendapat laporan dari warga pukul 15.30 WIB adanya pohon tumbang di beberapa titik, beberapa mengenai rumah dan menutupi jalan Selomerto-Balekambang,” ujarnya.

Lebih Lanjut, Bambang menghimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dini selama musim hujan yang disertai kilat dan petir serta angin kencang yang dapat mengakibatkan tanah longsor, banjir, banjir bandang dan pohon tumbang. Ia berpesan kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati terutama yang bermukim di daerah rawan tanah longsor.

“Selalu perbaharui informasi cuaca melalui aplikasi maupun situs resmi BMKG, kemudian periksalah selalu sebelum meninggalkan rumah yaitu kompor atau tungku dan peralatan elektronik dengann memutuskan aliran listrik ketika tidak digunakan,” tandas Bambang.