2 Rumah di Anggrunggondok Rusak Parah Diamuk Si Jago Merah
Si jago merah melahap 2 rumah di Dusun Anggrunggondok RT 11/RW 01, Desa Reco, Kecamatan Kertek pada Kamis, (06/01/2022). Akibat kebakaran tersebut, kerugian ditaksir mencapai 100 juta rupiah. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo, Bambang Triyono, menyebut kronologis kejadian kebakaran tersebut menurut keterangan dari seorang warga api berasal dari rumah Bapak Suroso yang saat itu sedang melakukan penggarangan jagung dengan api di bawahnya kemudian ditinggal oleh pemiliknya pergi sarapan. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun 2 korban rumahnya mengalami kerusakan berat dan sedang di bagian dapur, ruang makan, serta ruang tamu yang dihuni masing-masing 4 dan 2 jiwa anggota keluarga,” jelas Bambang.
Api berhasil dipadamkan kurang lebih 1 jam dengan dibantu warga setempat menggunakan peralatan seadanya. Bambang mengaku pihaknya telah mengirimkan 1 unit damkar dan 1 unit tangki untuk mempercepat proses pemadaman. “Mobil damkar sudah berada di lokasi, api sudah padam sehingga tidak perlu melakukan penyemprotan namun tetap standy beberapa waktu, kebutuhan yang dibutuhkan saat ini terpal, seng, triplek, kemudian untuk 2 korban saat ini sudah diungsikan di tempat saudaranya,” tambah Bambang.
Dari kejadian kebakaran di Reco, Bambang berharap agar water tank di setiap desa atau kampung dapat menggunakan drum berkapasitas 1000 liter dengan pompa air fleksisible berkapasitas 4 pk dari anggaran APBDes. Ia terus berupaya mengingatkan kepada seluruh warga bahwa ketersediaan water tank difokuskan pada lingkup kota terlebih dahulu yaitu di depan foto Dahlan, depan Masjid besar Kauman, Selokan depan mie ongklong Muhadi, serta pertigaan Sidomulyo tepatnya di samping pos ojek Jaraksari. “Kita jaga bersama, jangan ada bangunan diatasnya itu untuk kebutuhan pasokan air damkar,” pungkas Bambang.