Sebelum Diterjunkan, 89 Mahasantri Ma'had Aly Al Mubarok Ikuti Pelatihan Juru Sembelih Halal
Admin Sabtu, 2 Maret 2024 pukul 00.00 WIB
152 views | Share:

Sebelum Diterjunkan, 89 Mahasantri Ma'had Aly Al Mubarok Ikuti Pelatihan Juru Sembelih Halal

Sebanyak 89 mahasantri Ma’had Aly Al Mubarok Manggisan mengikuti pelatihan juru sembelih halal dan thoyib, Jum’at, (01/03/2024), di aula Pondok Pesantren Al Mubarok Manggisan. Dimana, program ini merupakan bagian dari pembekalan sebelum mereka diterjunkan untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di program Da’i Ramadhan.

Mudir Ma’had Aly Al Mubarok Manggisan, KH. Nurul Mubin kepada media menyampaikan, program ini terlaksana kerjasama dengan Pemkab Wonosobo, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Wonosobo, dan Tim Teknis Juru Sembelih Halal. Selain pelatihan teknis penyembelihan, juga ditekankan terkait pemahaman tata cara penyembelihan yang sesuai dengan syariat Islam.

"Pembekalan ini sangat penting bagi para Mahasantri karena mereka akan menjadi bagian dari masyarakat yang bertanggung jawab atas penyembelihan hewan halaldan thoyib. Kami berharap dengan pemahaman yang diberikan, mereka mampu menjalankan tugas ini dengan syar’i dan tanggung jawab sosial,” ungkapnya.

Jelas Mubin, sebelum diterjunkan ke masyarakat 9 Maret mendatang, para Mahasantri terlebih dahulu mendapatkan berbagai pelatihan. Sehingga mereka akan berkontribusi secara aktif dalam menjaga kualitas produk halal dan meningkatkan pemahaman serta kemampuan masyarakat.

Sementara itu, sekretaris Umum MUI Kabupaten Wonosobo, Drs. KH. Toharotun menuturkan, pihaknya sebagai mitra pemerintah menyambut baik kegiatan kolaborasi ini. Hal itu juga sesuai dengan program MUI dalam memberikan pembekalan kepada masyarakat terkait penyembelihan halal dan thoyib.

Toharotun menambahkan, melalui sesi teori dan praktik, para mahasantri diberikan pengetahuan dan keterampilan yang komprehensif mengenai proses penyembelihan, termasuk cara memilih hewan, teknik penyembelihan yang benar, hingga pengolahan daging sesuai dengan standar kehalalan.

“Kami menghadirkan ahli dari tim teknis juru sembelih halal yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam bidang penyembelihan hewan sesuai syariat Islam. Sehingga kegiatan ini dapat menjadi langkah awal yang baik dalam upaya mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas dan bertanggung jawab, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penyediaan produk halal yang aman dan terpercaya,” pungkasnya.