Kirab Panji dan Gelaran Budaya Menjadi Simbol Kebersaman Masyarakat Wonosobo
Admin Selasa, 11 Juli 2023 pukul 00.00 WIB
860 views | Share:

Kirab Panji dan Gelaran Budaya Menjadi Simbol Kebersaman Masyarakat Wonosobo

Kecamatan Wonosobo melaksanakan kirab panji dan pusaka dalam rangka rangkaian  Peringatan Hari Jadi ke-198 Kabupaten Wonosobo, Senin, (10/7/2023)  di GOR Wonolelo. Setelah dilaksanakan prosesi serah terima dari Forkopimca kepada kepala desa dan lurah, panji dan pusaka selanjutnya dikirabkan ke seluruh desa/kelurahan di wilayah Kecamatan Wonosobo, dan diakhiri dengan gelaran budaya

Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Wonosobo Fatonah Ismangil menjelaskan, selain mendukung hari jadi ke-198, Kirab panji dan pusaka, juga bertujuan untuk menghibur seluruh lapisan masyarakat dan sarana sosialisasi dan publikasi program Pemerintah Kabupaten Wonosobo

“Event hari jadi, semangatnya bukan hanya untuk diperingati oleh masyarakat perkotaan saja, tapiseluruh masyarakat Wonosono di 15 kecamatan 236 desa dan 29 kelurahan. Melalui Kirab Panji di seluruh wilayah dilanjutkan dengan gelaran budaya, maka uforia hari jadi Wonosobo bisa dinikmati dan dirasakan semua lapisan  masyarakat di Wonosobo,” jelas Fatonah

Hari jadi sangat lekat dengan sejarah dan budaya,dimana panji-panji sebelumnya diserahkan oleh Forkompinda kepada Forkompinca untuk dikirab dan diteruskan ke setiap wilayah. Salah satunya,Songsong Citra Gung  adalah wujud amanah bupati kepada camat dan kepala desa untuk mengayomi masyarakat. 

“Pemkab membekali peserta dengan aturan kirab yang pakem, namun setiap kecamatan juga diperkenankan untuk mengkreasikan sendiri sesuai kebudayaan yang ada di wilayah tersebut. Selain kemeriahan, dampak peningkatan ekonomimasyarakat juga ditekankan, agar perekonomian masyarakat juga ikut terangkat,” imbuhnya

Sementara itu, Camat Wonosobo Joko Widodo menambahkan, setelah prosesi serah terima Panji selanjutnya dilaksanakan kirab ke 20 desa/kelurahan oleh kepala desa besertaperangkatnya

“Setelah dikirabkan kemudian dilaksanakan upacara penerimaan panji kembali dari desa kepada Forkompinca, selanjutnya digelar pagelaran budayaoleh grup kesenian Dawung Wonolelo,”ungkapnya.

“Harapan saya di hari jadi ini, masyarakat ikut gumregah nguri-uri budaya dan membangkitkan ekonomi, guna mendukung kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Apapun itu kita gerakan untuk nyengkuyung visi misi Bupati,”tandasnya.