DORONG PEMERATAAN AKSES INTERNET, PEMKAB WONOSOBO TAMBAH HOTSPOT WIFI PUBLIK GRATIS
WONOSOBO – Pemerintah Kabupaten Wonosobo terus menunjukkan komitmen dalam memberikan kemudahan akses internet gratis bagi masyarakat di ruang-ruang publik. Layanan ini sebagai bagian dari transformasi digital daerah dan peningkatan kualitas pelayanan publik yang berorient,asi pada kebutuhan masyarakat. Pada Kamis, 12 Juni 2025, Kepala Bidang Informatika Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Wonosobo, Sugeng Riyadi, menyampaikan bahwa pihaknya akan terus menambah titik-titik wifi publik demi mendukung kebutuhan masyarakat akan informasi dan komunikasi digital.
Saat ini, masyarakat Wonosobo sudah dapat menikmati layanan wifi gratis di beberapa titik strategis, yakni di Taman Plaza, Paseban Barat Alun-alun, Sasana Adipura, Gedung Korpri, dan Pendopo. Titik terbaru yang telah ditambahkan adalah di Paseban Timur Alun-alun, memperluas cakupan layanan di kawasan pusat kota.
Lokasi penambahan berikutnya yang sudah direncanakan berada di sekitar Komplek Pakulinan atau kawasan Taman Kartini Kompleks Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda). Lokasi tersebut dipilih karena menjadi salah satu pusat kegiatan masyarakat, terutama yang berkaitan dengan literasi dan layanan publik.
Inisiatif ini bukan sekadar soal infrastruktur digital, tetapi juga bagian dari visi pemerintah daerah dalam memperluas akses masyarakat terhadap informasi, memperkuat komunikasi publik, serta mendukung aktivitas ekonomi, pendidikan, dan layanan pemerintahan yang kini banyak bergantung pada konektivitas internet.
“Kami terus berupaya menambah titik wifi gratis agar masyarakat semakin mudah mengakses internet, terutama di ruang publik. Ini adalah bentuk komitmen Pemkab Wonosobo untuk menyediakan fasilitas pendukung digital yang merata dan inklusif,” ungkap Sugeng.
Langkah ini pun mendapat apresiasi dari berbagai kalangan masyarakat, terutama pelajar, pelaku UMKM, serta warga yang kerap memanfaatkan ruang terbuka untuk berbagai aktivitas. Mereka berharap jumlah titik wifi publik terus ditambah, tidak hanya di pusat kota, tetapi juga hingga ke wilayah kecamatan dan desa-desa yang membutuhkan.
