Bakal Calon Kepala Desa dari 3 Desa Jalani Tes Tertulis
DONI RAHMANTO, S.Sos Kamis, 29 September 2022 pukul 06.07 WIB
423 views | Share:

Bakal Calon Kepala Desa dari 3 Desa Jalani Tes Tertulis

Seleksi tambahan berupa tes tertulis bagi bakal calon kepala desa yang pendaftarnya lebih dari 5 orang setiap desanya, Rabu (28/9/2022) dilaksanakan di Aula BLK Kabupaten Wonosobo.

“Seleksi tambahan ini dilakukan karena adanya bakal calon kepala desa di beberapa desa lebih dari 5 bakal calon, sehingga tes ini sangat penting untuk mengambil 5 besar  terbaik, diantaranya, Desa Beran Kecamatan Kepil sebanyak 11 orang, Desa Jolontoro Kecamatan Sapuran sebanyak 10 orang, dan Desa Gumawang Kidul Kecamatan Watumalang 7 orang,” ungkap Kepala Dinas Sosial dan PMD Kabupaten Wonosobo Harti. 

Lebih lanjut Kadinsos PMD menjelaskan, soal yang diujikan terdiri dari Bahasa Indonesia, Pancasila dan UUD 1945, Pemerintahan Daerah, Pemerintahan Desa, dan Pengetahuan Umum. Tahapan selanjutnya, akan dilakukan penetapan bakal calon Kepala Desa dan pengundian nomor urut yang dilaksanakan pada 5 Oktober 2022. 

“Tahapan selanjutnya akan dilakukan penetapan bakal calon Kepala Desa dan pengundian nomor urut yang akan dilaksanakan pada 5 Oktober 2022,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Wonosobo Muhammad Albar saat memantau pelaksanaan ujian berharap, rangkaian acara Pilkades Serentak 2022 berjalan dengan aman, tertib, dan terkendali. Bagi kepala desa terpilih langsung dapat beradaptasi dengan masyarakat dalam membangun desanya masing-masing.

“Saya harap, Pilkades Serentak 2022 berjalan dengan aman, tertib, dan terkendali, semoga Kepala Desa terpilih nantinya langsung dapat beradaptasi dengan masyarakat dalam membangun desanya masing-masing, sehingga kesejahteraan masyarakat menjadi prioritas utama melalui langkah kongkrit yang akan dilakukan,” imbuh wabup.

Terkait pengamanan, Kapolres Wonosobo AKBP Eko Novan Presetyo Puspito menyampaikan, pihaknya secara aktif melakukan patroli di 30 desa penyelenggara Pilkades 2022, yang tersebar di beberapa titik pemetaan. Selain itu, 605 personil akan diterjunkan mengawal pada hari pencoblosan.

“Kami masih terus melakukan pemetaan wilayah sesuai dengan kondisi geografis dan sejarah tindak pidananya yang pernah terjadi di sana, saat ini saya katakan Wonosobo masih aman,” ungkapnya.

Menyikapi beberapa desa yang dinilai rawan, Komisi A DPRD Wonosobo Suwondo Yudhistiro mengatakan, bakal calon kepala desa dan pendukungnya harus mengedepankan kampanye yang baik atau netral, tak melakukan black campaign kepada calon lawan.

“Jangan membuat narasi yang menyudutkan, pemimpin terpilih adalah pemimpin yang memiliki kualitas dan legitimasi kuat dalam masyarakat,” tuturnya.

Acara dilanjutkan dengan proses penghitungan hasil tes tertulis bakal calon dan penandatanganan berita acara oleh Sekretaris Daerah Wonosobo dan Kepala Dinas Sosial PMD yang disaksikan oleh Wakil Bupati Wonosobo.