Wonosobo peringati Hari Disabilitas Internasional
Pemerintah Kabupaten Wonosobo bekerja sama dengan Ikatan Disabilitas Wonosobo (IDW) peringati Hari Disabilitas Internasional (HDI) Tahun 2019 di Gedung Sasana Adipura Wonosobo, Selasa (3/12/).
Syaifur Rohman, Ketua Panitia HDI membuka peringatan Hari Disabilitas Internasional Kabupaten Wonosobo yang dihadiri oleh Plt. Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah, Jajaran Forkopimda Wonosobo, Sekretaris Daerah Wonosobo, Staf Ahli Bupati Wonosobo, Asisten Sekretaris Daerah Wonosobo, Ketua TIM Penggerak PKK Kabuaten Wonosobo, Tokoh Masyarakat, serta Tokoh Agama Kabupaten Wonosobo.
“Tujuan dari peringatan Hari Disabilitas Internasional ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang disabilitas, menghilangkan stigma terhadap penyandang disabilitas, memberikan dukungan untuk meningkatkan kemampuan serta kesejahteraan difabel.” ujar Syaifur dalam pembukaan peringatan Hari Disabilitas Internasional.
Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) Tahun ini, Kabupaten Wonosobo mengangkat tema “Ability” (Kemampuan) serta mengusung tema Nasional “Indonesia Inklusi, Disabilitas Unggul”.
Rangkaian peringatan Hari Disabilitas Internasional dimulai dengan acara pembacaan Puisi diiringi musik Angklung dari SLB C Budi Asih serta penampilan Pantomim dari Don Bosco Wonosobo.
Dalam sambutan Gubernur Jawa Tengah yang dibacakan Yusadar Armunanto Plt. Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah disebutkan peringatan ini sebagai momentum untuk menunjukkan kepada dunia kepada semua masyarakat luas bahwa penyandang disabilitas juga mampu hidup satara.
“Acara ini adalah hal yang luar biasa bagi kami, karena baru pertama kali mengikuti acara sebesar dan se-luar biasa ini. Momentum hari HDI ini kami berharap bahwa penyandang disabilitas itu setara dan mempunyai hak yang sama.”, imbuh Yusandar.
Pada kesempatan yang sama dilaksanakan penyerahan penghargaan kepada Atlit Disabilitas Peraih Mendali, Disabilitas Wonosobo Award 2019, Simbolis KIA, SIM D serta dimeriahkan dengan berbagai acara seperti peragaan busana, pentas seni, dan pameran kerajinan.