LPM Wonosobo Tarik Atensi Pemkot Sawahlunto
ZAKY MOHAMMAD, S.Kom Jumat, 5 Juli 2019 pukul 02.11 WIB
91 views | Share:

LPM Wonosobo Tarik Atensi Pemkot Sawahlunto

Jajaran pejabat dan staf Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa Perlindungan Perempuan dan Anak (Dinsos PMD dan PPA) Pemerintah Kota Sawahlunto, Provinsi Sumatera Barat mengunjungi Wonosobo, Kamis (4/7). Kepala Dinas Sosial PMD & PPA Kota Sawahlunto, Dedi Sahendri selaku pimpinan rombongan, menyebut kehadirannya bersama sekitar 50 orang ke Wonosobo, adalah dalam rangka Studi Komparasi Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM). “Atensi kami terutama adalah pada adanya inovasi daerah dan imbasnya pada geliat ekonomi kerakyatan,” terangnya. Di Kota Sawahlunto, ia mengaku pihaknya juga tengah berupaya mendorong agar desa-desa yang untuk menggali potensi alam demi menggerakkan ekonomi warga masyarakat. Karenanya, kunjungan ke Wonosobo dinilainya penting, mengingat di kota dingin ini banyak desa yang telah mampu berdaya dengan potensi lokalnya.

Bak gayung bersambut, keinginan jajaran Dinsos PMD dan PPA Kota Sawahlunto untuk ngangsu kawruh melalui studi referensi LPM tersebut, diakui cukup tepat sasaran oleh Kepala Bagian Perekonomian Setda, Siti Nuryanah. Dalam paparannya, Nur membeber sejumlah keberhasilan sektor pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Wonosobo. “Bupati Wonosobo, Eko Purnomo bahkan dianugerahi penghargaan KDI (Kepala Daerah Inovatif) Tahun 2018 dari salah satu harian Nasional karena berbagai jenis inovasi dalam hal ekonomi kerakyatan ini,” ungkapnya. Selain itu, sektor pariwisata desa menurut Nur juga berhasil menggerakkan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) agar terus berkreasi mengembangkan potensinya masing-masing. Keberhasilan tersebut dikatakan Nuryanah memiliki imbas positif pada ekonomi warga desa, khususnya di desa-desa yang telah mampu mengembangkan pasar digital.

Selain menunjukkan beragam inovasi yang telah dilakukan jajaran pemerintah Kabupaten Wonosobo, Nur juga mengajak rombongan dari Kota Sawahlunto untuk mengunjungi kawasan Dieng. Di dataran tinggi Dieng yang kini tengah memasuki musim dingin dengan suhu bisa mencapai 5 hingga 10 derajat celcius, Nur menyebut para wisatawan bisa merasakan suasana selayak di negara-negara Eropa. “Beberapa hari terakhir bahkan embun membeku sehingga terlihat seperti hamparan salju, dan itu menarik ribuan wisatawan untuk berkunjung,” tandasnya.