Dua Gedung Layanan Baru Dinsos PMD Siap Beroperasi
Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsos PMD) Kabupaten Wonosobo membuka dua gedung baru untuk menguatkan layanan bagi warga yang membutuhkan informasi perihal kesejahteraan sosial dan hak disabilitas. Kepala Dinas Sosial, Harti mengemukakan kedua gedung yang selesai direnovasi tersebut berada di bagian depan untuk memudahkan akses warga masyarakat. “Kedua gedung ini, yang pertama merupakan eks PMI nantinya akan berfungsi untuk layanan umum terkait berbagai permasalahan sosial, kemudian satu lagi dulunya merupakan rumah dinas, yang akan difungsikan sebagai sentra kreasi sosial dan layanan bagi para penyandang disabilitas”, tutur Harti di sela mendampingi Bupati Afif Nurhidayat dan Wakil Bupati Muhammad Albar meresmikan dan meninjau dua gedung tersebut, Senin (13/9/2021).
Menyambut beroperasinya gedung layanan umum dan gedung layanan khusus tersebut, Bupati berharap kinerja Dinas Sosial PMD, dalam upaya mengentaskan berbagai bentuk permasalahan sosial di Kabupaten Wonosobo akan semakin kuat, lebih cepat dan lebih akurat. “Problematika dalam penyelesaian permasalahan sosial memang cukup variatif dan membutuhkan ketelitian serta kesabaran, namun demikian, saya meyakini kunci untuk hal itu adalah sinergi yang solid antar lini, serta komitmen bersama seluruh jajaran”, tegas Afif saat menyampaikan sambutan selaku pimpinan apel pagi bagi karyawan/karyawati Dinsos PMD. Karena itu Bupati yang dalam kesempatan tersebut juga didampingi Asisten Sekda Bidang Pemerintahan Aziz Wijaya mendorong agar seluruh elemen Dinsos PMD, mulai dari jajaran pejabat, staf, hingga PSM, TKSK, PKH, dan Karang Taruna terus menguatkan relasi dan kerja sama dalam upaya menyelesaikan permasalahan di lapangan.
Terkait telah tersedianya layanan bagi kaum penyandang disabilitas, Bupati maupun Wakil Bupati kompak mengapresiasi langkah awal untuk mengakomodasi difabel agar dapat berkarya. Keduanya menilai, adanya Sentra Kreatifitas Sosial yang diisi beragam hasil produksi warga penyandang disabilitas tersebut selayaknya terus dikembangkan, karena produk-produknya memang berkualitas. “Contoh ini Ibu Danti dari Kertek yang meskipun dalam keterbatasan, mampu terus berkarya dan bahkan membuka lapangan kerja dengan usaha pembuatan kue dan snack”, ungkap Afif. Sementara Wakil Bupati Muhamad Albar mengaku terkesan dengan kreatifitas perajin batik ciprat yang dinilainya tak kalah menarik dengan batik-batik lain yang lebih dulu eksis. “Seperti ini memang membutuhkan wadah untuk menampilkan kreasi mereka, sehingga saya menilai dibukanya Sentra Kreatifitas Sosial, sudah tepat dan layak untuk kita dukung bersama”, imbuh Wabup. Kedepan, Pemerintah Kabupaten ditegaskan Bupati dan Wabup akan terus hadir untuk memberikan dukungan terhadap para difabel agar mereka juga memiliki kesempatan luas untuk berkembang.
(Danang – Dinas Kominfo Kabupaten Wonosobo)