Dipimpin Dandim, Bulan Dana PMI 2020 Targetkan Serap 1,5 Milyar Rupiah
Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Wonosobo Tahun 2020 direncanakan bakal mulai bergulir pada 11 Maret mendatang. Pihak PMI Kabupaten wonosobo menunjuk Komandan Kodim 0707, Letkol Czi Wiwid Wahyu Hidayat sebagai ketua Panitia kegiatan sosial rutin tahunan tersebut, dengan harapan target yang dicanangkan bisa dicapai. Ketua PMI Wonosobo, Mushon menyebut pihaknya menargetkan BD PMI 2020 bisa menyerap dana hingga mencapai 1,5 Milyar Rupiah untuk digunakan untuk sejumlah kegiatan diantaranya, penangan bencana, pelayanan sosial, dan tranfusi darah. “Tahun lalu capaian BD PMI bisa mencapai 1,25 Milyar, dan untuk Tahun 2020 ini bulan dana PMI akan dipimpin Dandim 0707 Wonosobo kami targetkan perolehan dana dari masyarakat bisa mencapai 1,5 Milyar Rupiah,“ ungkap Muhson saat ditemui usai kunjungan ke Makodim 0707, Selasa (26/2).
Selain untuk kegunaan penanganan bencana, layanan sosial dan transfusi darah, Dana yang terkumpul dari BD PMI 2020 disebut Muhson juga akan dimanfaatkan untuk mendukung pembinaan generasi muda secara terencana, baik melalui PMR, KSR, TSR maupun pendonor darah sukarela (DDS). Ia berharap, dengan menggandeng Dandim sebagai Ketua BD PMI, misi untuk mengumpulkan dana masyarakat sebagai sumber utama pendapatan PMI Kabupaten Wonosobo akan lebih cepat tercapai. Warga masyarakat Wonosobo pun, diharapkan Muhson bisa turut mendukung BD PMI 2020 dengan keikhlasan menyumbangkan sebagian kecil dari rizki mereka untuk kemanusiaan. Dengan adanya dukungan dari warga masyarakat Wonosobo, roda kegiatan PMI diakui Muhson akan terus bergerak untuk membantu berbagai aksi sosial ketika dibutuhkan.
Optimisme terhadap tercapainya target dalam BD PMI 2020 juga diungkapkan Letkol Czi Wiwid Wahyu Hidayat. Ditunjuk sebagai Ketua Panitia, menurut Dandim menjadi sebuah kehormatan sehingga ia pun menegaskan kesiapannya untuk secara sungguh-sungguh mengemban tugas mulia tersebut. Demi suksesnya BD PMI 2020, Wiwid menyebut pihaknya siap berkoordinasi dan menggandeng seluruh komponen masyarakat agar berpartisipasi secara aktif di lapangan. “Soal bagaimana strategi untuk mencapai target, nanti tentu akan kita bahas setelah Surat Keputusan Bupati terbit,” pungkasnya.
