Bupati Takziah Korban Kebakaran Kantin Sekolah
Wonosobo. Bupati bersama jajaran, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Bagian Kesra Setda, kunjungi keluarga korban kebakaran kantin Sekolah TK Kristen yang terletak di Dusun Bendungan RT 01/01, Desa Simbarejo, Kecamatan Selomerto.
Kedatangan Bupati bersama jajaran bertakziah ke rumah duka tidak lain untuk memberi perhatian dan penguatan psikologis terhadap keluarga dan isteri Pak Suseno (60 th) korban kebakaran kantin tersebut. Selain itu, Pemkab Wonosobo melalui bagian Kesra Setda juga memberikan tali asih yang langsung diterimakan oleh Bupati kepada isteri korban, di rumahnya Senin (21/10) sore.
"Kunjungan ini sebagi sarana memberikan peehatian, penguatan dan semangat psikologis kepada keluarga yang ditinggalkan, serta dorongan doa", terang Kabag Kesra Setda, Isnanto.
Bupati menyampaikan ucapan belasungkawa mendalam kepada keluarga terutama isteri korban yang paling terpukul atas kejadian itu. Bupati berpesan agar mengikhlaskan musibah tersebut, serta berharap keluarga terutama isteri korban agar tidak berlarut dalam kesedihan yang panjang. Agar segera kembali bangkit dan tetap semangat menjalani aktifitasnya kembali walau tanpa bimbingan sang suami.
"Kami atas nama pribadi dan Pemerintah menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas musibah yang terjadi, walaupun ujian ini berat tapi harus diterima dengan ikhlas, saya berharap keluarga tidak terlalu lama larut dalam kesedihan, harus segera bangkit dan tetap semangat untuk menjalani aktifitas kembali, terutama kepada Ibu Suseno juga harus semangat walaupun tanpa bimbingan suami lagi", kata Bupati.
Sementara pihak keluarga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah, Bupati beserta jajaran dan semua pihak yang telah memberikan doa dan perhatianya.
"Kami sekeluarga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah, Bupati beserta jajaran dan semuanya atas segala doa dan perhatian yang diberikan kepada kami, semoga kelak dibalas oleh Tuhan Yang Maha Esa".
Seperti di ketahui, peristiwa kebakaran yang menyebabkan 1 orang meninggal dunia itu, terjadi pada jumat (18/10) sekitar pukul 15.30 WIB. Selain itu, kebakaran juga mengakibatkan kerusakan pada satu kantin dan enam toilet di TK tersebut. Yang sampai saat ini masih dalam penanganan pihak yang berwajib.